DPUPR NGAWI-Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Ngawi telah melaksanakan kegiatan monitoring terhadap proyek rehabilitasi jaringan irigasi di dua titik lokasi strategis, yakni Jaringan Irigasi Totok di Desa Tanjungsari-Jogorogo dan Saluran Irigasi Karangrejo di Desa Karangbanyu, Kecamatan Widodaren. Kegiatan ini dilakukan secara langsung oleh Kepala Bidang Sumber Daya Air, Bapak Dwi Miyatno Wahyudayanto, bersama tim teknis.(27/8)
Proyek rehabilitasi ini bertujuan utama untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas sistem irigasi, serta mendukung peningkatan produktivitas pertanian di wilayah tersebut. Kegiatan yang dilakukan mencakup:
1. Evaluasi kondisi eksisting: Melakukan penilaian terhadap kondisi fisik jaringan irigasi, termasuk kerusakan struktur, sedimentasi, dan penyumbatan.
2. Perbaikan struktur: Melakukan perbaikan pada bagian-bagian yang rusak, seperti dinding saluran, dan bangunan pelengkap lainnya.
3. Pengerukan sedimentasi: Membersihkan sedimentasi yang mengendap di dasar saluran untuk meningkatkan kapasitas aliran air.
4. Peningkatan kualitas air: Mengurangi kehilangan air akibat kebocoran.
Proyek rehabilitasi jaringan irigasi ini merupakan salah satu bentuk implementasi dari kebijakan pemerintah dalam bidang pertanian dan sumber daya air. Kegiatan ini sejalan dengan upaya untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, kususnya wilayah Kabupaten Ngawi