DPUPR NGAWI– Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Ngawi telah berhasil menyelesaikan pembangunan jembatan Sidolaju pada bulan November 2024. Pembangunan jembatan ini merupakan impian panjang warga Dusun Dlaju dan Sidolaju yang telah menantikan akses yang lebih mudah menuju wilayah mereka. (13/12)
Sebelum adanya jembatan, akses ke Dusun Dlaju sangat sulit dijangkau. Warga harus menyeberangi Sungai Bewangan Solo menggunakan perahu, sementara kendaraan roda empat terpaksa mengambil jalur lain yang jauh, bahkan hingga 4 kilometer, untuk sampai ke Jalan Raya/Jalan Provinsi. Kondisi ini sangat menyulitkan warga, terutama dalam situasi darurat seperti saat ada yang sakit, ibu melahirkan, atau ketika mereka harus menjual hasil panen jagung mereka. Selain itu, pada malam hari atau saat musim hujan, arus sungai yang deras membuat perahu tidak dapat digunakan untuk menyeberang, semakin menambah kesulitan warga.
Kini, dengan selesainya pembangunan Jembatan Sidolaju, warga sangat bersyukur dan senang karena mereka tidak lagi harus melalui jalur panjang yang memakan waktu. Jembatan ini menghubungkan Dusun Dlaju dengan jalan utama atau jalan provinsi, yang sebelumnya sulit dijangkau. Masyarakat Sidolaju menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Pemerintah Kabupaten Ngawi yang telah mendengar dan merespons kebutuhan mereka.
Jembatan ini diberi nama “Jembatan JOJU” oleh warga setempat, yang merupakan singkatan dari Jembatan Kerjo Menuju Sidolaju. Nama ini menggambarkan harapan besar bahwa jembatan ini akan mempermudah segala bentuk pekerjaan dan aktivitas warga Dusun Dlaju menuju Sidolaju, serta menjadi simbol kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat setempat.